Naskah pidato
Juara II Lomba Naskah Pidato PWN PTAI Batam 02-08 Juli 2012
Muhammad Ramond Rao
Kontingen Racana Arung Malaka IAIN Raden Fatah Palembang
PEMUDA ISLAM INDONESIA
السلام عليكم ورحمة
الله وبركاته
الحمد لله الذي اختار البقاء لنفسه و ارتضاه. و حكم
بعدله و أمضاه. و يسر كلا لما خلق له فأرضاه. فساوى بالموت بين الغني والفقير.
وجعل التراب مالا للدني و الشريف. أحمده سبحانه وتعالى والشكر يوجب المزيد من رفده
أشهد أن
لا اله إلا الله وحده لا شريك له شهادة خالصة تنجينا من أهوال يوم القيامة.
و أشهد
أن محمدا عبده و رسوله الذي خصة بالشفاعة.
اللهم
صل وسلم على هذا النبي الكريم أدى الأمانة و بلغ الرسالة و نصح للأمة الذي تركها
على مهجة البيضاء ليلها كنهرها.
أما بعد
: فيا أيها الناس اتقوا الله لا يغرنكم مدد الأعمار فإنها وإن طالت قصار. و تزودوا
من ممركم لمقركم فإن دار الأخرة هي دار
القرار.
Kaum Muslimin Sidang Jum’at
Rahimakumullah
Pada
kesempatan kali ini khatib ingin mengingatkan, utamanya kepada diri khatib pribadi
dan juga kepada jama’ah pada umumnya, untuk selalu meningkatkan kadar keimanan
dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT dengan sebenar-benar iman dan taqwa, selalu
berusaha dengan sekuat tenaga untuk menjalankan segala sesuatu yang Allah SWT
perintahkan dan meninggalkan semua larangan-Nya.
Kaum Muslimin Sidang Jum’at Rahimakumullah
Ada sebuah Syair yang digubah
oleh DR. Yusuf Qardhawi berjudul Fatal quran, pada bait awal berbunyi:
أنا, إن
سألت قوم عني, من أنا ؟
أنا
مؤمن سأعيش دوما مؤمنا
Aku, bila kau bertanya pada suatu kaum tentang aku, Siapa Aku?
Aku adalah seorang Mukmin, ku kan hidup selamanya sebagai Mukmin
Pemuda, Pemuda Islam merupakan generasi
dambaan Bangsanya, Agamanya dan orangtuanya, baik akhlak Pemuda menjadi cermin dari kebaikan akhlak bangsa, begitu juga sebaliknya, mengapa ? karena pemudalah yang akan menjadi pemegang kendali
kepemimpinan pada masa selanjutnya, yang menjadi motor penggerak tatanan
kehidupan berbangsa, bernegara dan beragama.
Regenerasi merupakan sebuah fitrah kehidupan, yang mana
yang hidup saat ini akan digantikan oleh generasi selanjutnya, idealnya saat
ini kita sudah menanam bibit unggul dilahan
subur untuk menggantikan pokok yang sudah berangsur kurang produktif lagi,
sehingga hasilnya dapat dinikmati pada saat ini.
Akan tetapi untuk
mempersiapkan Generasi Unggul tidak semudah yang kita bayangkan, sulit memang, tapi harus diiringi dengan usaha yang kuat, Allah SWT
berfirman :
فإذا عزمت فتوكل على الله
Apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkalllah kepada Allah (Q.S 3:159)
Dalam Pidato Kepresidenannya pada
Upacara Peringatan HANI 2010 (Hari Anti Narkotika Internasional) di Istana
Merdeka Bapak Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono menyampaikan ”Ada 3 musuh
Negara yang harus diberantas hingga ke akar rumputnya, 1. Terorisme, 2. Korupsi
dan 3. Narkoba” ketiga musuh negara yang disampaikan Bapak
Presiden saat ini sangat dekat dengan kehidupan kita
khususnya para pemuda saat ini, para teroris merekrut para pemuda yang memiliki
secuil pemahaman keislaman yang setengah matang, dicuci otaknya, diiming-imingi
dengan janji surga serta bidadarinya, kemudian Duaaaaaaaar meledaklah ”sang
pengantin baru” dan menjumpai bidadari di surga ”katanya”. Belum
lagi Korupsi yang sudah menjadi budaya sesat disetiap urusan berbagai keperluan
administrasi di negeri ini, setidaknya kebiasaan ini memang sudah menjadi
rahasia umum, semua orang tahu tapi hanya segelintir yang menolak dan
bertindak. Ada lagi Narkotika yang sasarannya bukan lagi pemuda dan orang tua tapi
sudah merambah ke dunia anak-anak, ketika cita-cita mereka dirusak
oleh ganja, ketika impian mereka terkubur bersama tanah,
hanya karena terjerat dalam penyalahgunaan narkotika, solusi yang diberikan Narkotika adalah berakhir di
jeruji penjara bahkan di liang lahad. Narkotika telah merusak generasi negeri
ini, menggerogoti akhlak Pemuda, mengobrak abrik masa depan yang diimpikan.
Kaum Muslimin Sidang Jum’at
Rahimakumullah
Kita tahu,
saat ini ada sebagian ummat ini yang sedang mengidap penyakit masyarakat kronis yang sudah mengakar urat dan
berkarat, butuh waktu yang lama untuk menyembuhkan penyakit-penyakit tersebut
sebagaimana lamanya penyakit itu telah menggerogoti ummat ini, butuh kemauan
dan kemampuan dari para Pemuda Islam untuk menyelamatkan, mengajak dan
bersama-sama menuju jalan kebaikan guna mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Pemuda Islam
menjadi Garda terdepan dalam mencegah kemungkaran dan mengajak kepada kebaikan,
mengajak bukan mengejek, membina bukan membinasakan, mengajak kepada kebaikan
dilakukan dengan cara yang baik mencegah keburukan tidak dilakukan dengan cara
yang buruk, ajaklah dengan hikmah, bijak dan nasehat-nasehat kebaikan.
Allah SWT
berfirman :
و قولوا للناس حسنا
Ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia (QS. 2:83)
ادع إلى سبيل ربك بالحكمة و الموعظة الحسنة و جادلهم بالتي هي أحسن إن ربك هو
أعلم بمن ضل عن سبيله وهو أعلم بالمهتدين.
Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan
hikmah dan pelajaran yang baik dan bantalah mereka dengan cara yang baik.
Sesungguhnya Tuhan-mu Dialah yang lebih
mengetahui tentang siapa yang tersesat dijalannya dan Dialah yang lebih
mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk (Q.S
16:125)
Kaum Muslimin Sidang Jum’at
Rahimakumullah
Indonesia memiliki ragam suku,
budaya, agama dan bahasa yang beragam, perbedaan yang ada bukan berarti menjadi api pemantik kerusuhan dan
kericuhan, meskipun akhir-akhir ini kita masih mendapati beberapa berita dari
sudut Nusantara, berita yang dapat merusak rasa ke- Bhineka Tunggal Ika-an
bangsa ini, Presiden Indonesia Pertama Ir. Soekarno pernah berkata : ”Bukanlah Indonesia Tanpa Adjeh, Bukan pula
Indonesia namanya tanpa Irian” dari
Sabang sampai Merauke kita saudara, dari Sabang sampai Merauke kita satu Bangsa, Bangsa Indonesia, darah
kita sama merah tulang kita sama putih. Bersatulah pemuda Indonesia. Bersatulah pemuda Islam.
Allah SWT berfirman :
ياأيها
الذين أمنوا إنا خلقناكم من ذكر و أنثى و
جعلناكم شعوبا و قبائل لتعارفوا...
Wahai Orang-orang yang beriman
Sesungguhnya kami telah menciptakan kamu dari golongan laki-laki dan golongan
perempuan dan kami jadikan kalian bersuku-suku dan berbangsa-bangsa untuk
saling mengenal….
Perbedaan yang ada bukan dijadikan landasan untuk
saling membenci, menghina apalagi menyerang, tapi perbedaan yang ada digunakan
untuk saling mengenal, saling memahami, saling mengayomi dan saling
menyayangi satu sama lainnya.
بارك الله
لي و لكم في القران العظيم, و نفعني و إياكم بما فيه من الأيات و الذكر الحكيم و
تقبل مني و منكم تلاوته إنه هو السميع العليم و قل رب اغفر وارحم و أنت خير الراحمين.
الحمد
لله مختار من يصطفيه من عباده و موفق من يجتبيه لمرده. و مؤيدهم بتسديده و ارشاده. أحمده للتوفيق للثناء عليه.
و أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له, و أشهد أن محمدا عبده و رسوله. أما بعد: فيا أيهاالناس اتقواالله إن أمركم بأمر بدأ فيه
نفسه و ثنى بملائكته و أيه بالمؤمنين من عباده. فقال تعالى : إن الله و ملائكته
يصلون على النبي ياأيها الذين أمنوا صلوا عليه و سلموا تسليما.
Ketika orang
berbicara Indonesia mereka tidak akan lepas dengan pembicaraan tentang Islam,
begitu pula sebaliknya, ketika orang berbicara tentang Islam ada kaitannya
dengan Indonesia, mengapa? karena Penduduk Indonesia mayoritas beragama Islam
dan Negara yang terbanyak penduduk muslimnya di Dunia adalah Indonesia. Pada
khutbah kedua ini khatib ingin mengajak kepada semua Pemuda Islam
Indonesia untuk bangkit berbenah diri, mempersiapkan diri untuk menghadapi
tantangan-tantangan yang lebih besar dan sudah menanti dimasa kini dan yang akan datang dan sepatutnya kita berbangga menjadi Pemuda Islam
Indonesia.
Mari kita
menadahkan tangan berdo’a kepada Allah SWT.
الحمد لله رب العالمين لك الحمد و الشكر اللهم اغفر لنا ذنوبنا و
ذنوب أبائنا و أمهاتنا و جميع المسلمين و
المسلمات و المؤمنين و المؤمنات الأحياء منهم و الأموات إنك أنت السميع القريب
المجيب الدعوات يا قاضي الحاجات, اللهم فقهنا في الدين و علمنا التأويل اللهم أصلح
لنا ديننا ووسع لنا في دارنا و بارك لنا في رزقنا اللهم بارك لنا في شعبان و بلغنا
رمضان اللهم اجعلنا ذكارا لك شكارا لك
مطواعا لك مخبتا لك اللهم إنا نسألك حبك و حب من يحبك و حب كل عمل يقربنا إلى حبك.
ربنا أتنا في الدنيا حسنة و في الآخرة حسنة و قنا عذاب النار ربنا اغفر لنا و
لإخواننا الذين سبقون بالإيمان و لا تجعل في قلوبنا غلا للذين أمنوا إنك رؤوف
الرحيم.
عباد الله إن الله يأمركم بالعدل
و الإحسان و ايتاء ذي القربى و ينهى عن الفحشاء و المنكر و البغي يعظكم لعلكم
تذكرون فاذكروا الله العظيم يذكركم و اشكروه على نعمه يزدكم و لذكر الله أكبر
REFERENSI
-
Ali
Sa’ud, Abdul Aziz bin Abdurrahman Faishal. Al-Wirdu
al-Mushthafa al-Mukhtar.[s.l] : [s.n], [c.a]
-
Amir,
Dja’far. Khutbah Jum’at Satu tahun.Solo
: Ramadhani, 1986.
-
Bahreisj,
Husein. Khutbah Jum’at Reformasi
Pembangunan.Surabaya : Terbit Terang, 1999.
-
Badan
Narkotika Nasional. Buku P4GN Bidang
pemberdayaan Masyarakat. Jakarta :[s.n], 2010
-
Syafri,
Ulil Amri. Da’wah : mencermati peluang
dan problematikanya. Jakarta : STID Mohammad Natsir Press, 2007.
-
Yayasan
Penyelenggara Penterjemah/Pentafsir Al-Quran. Al-Quran dan Terjemahnya. Jakarta: Intermasa, 1992